Struktur Iklan
Iklan
atau dalam bahasa Indonesia formalnya pariwara adalah promosi benda seperti
meja baru, jasa seperti kantor pos, tempat usaha dan ide yang harus dibayar
oleh sebuah sponsor. Pemasaran melihat klanik sebagai bagian dari strategi
promosi secara keseluruhan. Komponen lainnya dari promosi termasuk publisitas,
hubungan masyarakat, penjualan, dan promosi penjualan.
Iklan adalah
berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik
pada barang dan jasa yg ditawarkan• pemberitahuan kpd khalayak mengenai
barang dan jasa yang dijual, dipasang dimedia massa seperti koran dan majalah,
atau di tempat-tempat umum (Kamus besar bhs Indonesia).
Berasal
dari bahasa Yunani, yang artinya kurang lebih adalah’menggiring orang pada
gagasan’. Adapun pengertian iklan secara komprehensif adalah “semua bentuk
aktivitas untuk menghadirkan dan mempromosikan ide, barang,atau jasa secara
nonpersonal yang dibayar oleh sponsor tertentu…” Secara umum,iklan berwujud
penyajian informasi nonpersonal tentang suatu produk, merek, perusahaan,
atau toko yang dijalankan dengan kompensasi biaya tertentu. Dengandemikian,
iklan merupakan suatu proses komunikasi yang bertujuan untuk membujuk atau
menggiring orang untuk mengambil tindakan yang menguntungkan bagi
pihak pembuat iklan.
Tujuan
dimunculkannya iklan adalah untuk memperkenalkan, mengingatkan, dan
mempengaruhi publik agar mau membeli barang atau jasa yang ditawarkan oleh
sebuah perusahaan. Tanpa adanya iklan, perusahaan tidak akan bisa secara
maksimal menunjukkan produk dan jasanya kepada khalayak luas. Dengan media
komunikasi yang saat ini sudah sangat luas, seperti televisi, radio, media sosial,
internet, majalah, surat kabar, dan lain-lain, penyebaran iklan semakin mudah.
Pesan iklan biasanya dibayar oleh sponsor dan dilihat melalui berbagai media
yang telah disebutkan di atas.
Berdasarkan tujuan secara
garis besar dapat dikelompokan menjadi dua yaitu :
1.
Iklan Komersial/bisnis
Iklan
yang bertujuan mendapatkan keuntungan ekonomi, utamanya meningkatkan penjualan.
Iklan
jenis ini dapat dibagi lagi menjadi tiga, yaitu:
-
Iklan Konsumen – dimaksudkan untuk mendapatkan keuntungan
bisnis dimana pesan iklan ditujukan kepada konsumen akhir, yaitu pengguna
terakhir suatu produk
-
Iklan Bisnis – adalah iklan yang disampaikan dengan maksud
mendapatkan keuntungan ekonomi dimana sasaran pesan yang dituju adalah
seseorang atau lembaga yang akan mengolah atau menjual produk yang diiklankan
tersebut kepada konsumen akhir
-
Iklan Profesional – adalah iklan yang disampaikan dengan
maksud mendapatkan keuntungan bisnis dimana khalayak sasaran iklan adalah
segmen khusus, yaitu para profesional
2.
Iklan Layanan Masyarakat
Iklan
yang digunakan untuk menyampaikan informasi, mempersuasi atau mendidik khalayak
dimana tujuan akhir bukan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, melainkan
keuntungan sosial. Keuntungan sosial disini dapat berarti penambahan
pengetahuan, kesadaran sikap dan perubahan perilaku masyarakat terhadap masalah
yang diiklankan, serta mendapatkan citra baik di mata masyarakat.
Van
Dijk (dalam Eriyanto, 2001:227-229; Sobur, 2001:73-84) mencetuskan kerangka
analisis wacana yang terdiri atas tiga struktur utama yaitu : struktur makro,
struktur mikro dan superstruktur.
1. Struktur Makro
Struktur
makro merupakan makna global/umum dari sebuah teks yang dapat dipahami dengan
melihat topik dari sebuah teks. Dengan kata lain, analisis struktur makro
merupakan analisis sebuah teks yang dipadukan dengan kondisi sosial di
sekitarnya untuk memperoleh satu tema sentral. Tema sebuah teks
tidaklah
terlihat secara eksplisit di dalam teks, melainkan tercakup di dalam
keseluruhan teks secara satu kesatuan bentuk yang koheren. Jadi, tema sebuah
teks dapat ditemukan dengan cara membaca teks tersebut secara keseluruhan
sebagai sebuah wacana sosial sehingga dapat ditarik satu ide pokok atau topik
atau gagasan yang dikembangkan dalam teks tersebut.
2.
Struktur
Mikro
Analisis
struktur mikro adalah analisis struktur wacana secara tekstual. Analisis
tekstual ini meliputi analisis unsur verbal dan unsur non-verbal.
3. Superstruktur
Superstruktur
merupakan kerangka dasar sebuah teks yang meliputi susunan atau rangkaian
struktur atau elemen sebuah teks dalam membentuk satu kesatuan bentuk yang
koheren. Dengan kata lain, analisis superstruktur merupakan analisis skema atau
alur sebuah teks. Seperti halnya sebuah bangunan, sebuah teks juga tersusun
atas berbagai elemen − seperti pendahuluan, isi dan penutup − yang harus
dirangkai sedemikian rupa, guna membentuk sebuah teks yang utuh dan menarik.
Dalam
sebuah iklan superstruktur merupakan struktur pembentuk iklan yang meliputi headline,
illustration(s), body copy, signature line (logo), dan standing
details.
Analisis
superstruktur sebuah wacana merupakan suatu analisis yang lebih cenderung
berupa indentifikasi struktur pembentuk wacana. Iklan Lifebuoy shampoo ini
terdiri atas empat struktur pembentuk iklan sebagaimana dicetuskan oleh Leech.
Keempat struktur tersebut yaitu headline, illustration, body copy dan signature
line. Pada iklan ini ikon produk shampoo yang diiklankan juga berperan
sebagai latar belakang. Jadi selain sebagai signature line ikon produk
shampoo pada iklan ini juga berperan sebagai latar belakang.
Contoh
Iklan :


Tidak ada komentar:
Posting Komentar